Tentu Anda pernah mengalami bau apek pada baju yang akan dipakai, ternyata itu adalah tanda dari baju berjamur. Tidak hanya membuat Anda tidak nyaman, namun juga dapat menimbulkan bercak perubahan warna di baju dan alergi di kulit Anda. Penasaran, apa saja tanda baju berjamur? Mari kita bahas lengkap disini.
Daftar Isi
ToggleSering kali kita memiliki kebiasaan menumpuk baju terlalu lama di lemari dan mengenakan baju yang itu-itu saja sehingga baju menjadi lembab, jarang terkena udara, dan memicu pertumbuhan jamur. Penting untuk Anda ketahui apa saja ciri-ciri baju berjamur sehingga Anda dapat melakukan pencegahan dan menemukan solusi untuk mengatasi hal tersebut.
1. Pakaian Apek dan Bau Tanah
Tanda baju berjamur yang pertama adalah aroma pada pakaian kita. Sering kali baju yang berjamur berbau apek dan bau tanah, hal ini disebabkan pertumbuhan jamur yang menghasilkan senyawa organik berbau.
Jamur tidak akan tumbuh jika baju kita bersih, sayangnya kita selalu mengeluarkan keringat dan kontak dengan polutan saat melakukan aktivitas sehari-hari, khususnya saat berolahraga, ngegym, atau latihan dan pertandingan yang menghasilkan banyak keringat, kontak dengan tanah, debu, dan polutan.
Keringat yang keluar dari tubuh berguna untuk mendinginkan suhu tubuh namun menyebabkan pakaian menjadi basah dan partikel debu, kotoran, tanah, dan polutan menempel lebih lama. Kondisi ini menjadi tempat yang nyaman untuk bakteri dan jamur berkembang dan tinggal di baju Anda. Alhasil, baju menjadi bau apek dan bau tanah.
2. Perubahan Warna pada Pakaian
Selain bau apek, pakaian yang berjamur juga dapat mengalami perubahan warna. Perubahan warna ini biasanya berupa bercak putih dan hitam. Tentu Anda pernah mengalami hal ini bukan?
Noda putih dan hitam pada baju secara umum tidak hanya disebabkan oleh jamur, namun juga karena hal lain dari prosedur pencucian yang tidak tepat sampai penggunaan pakaian yang teledor sehingga tinta dan minyak mengenai pakaian yang kita gunakan.
a. Residu Detergen
Penyebab paling umum dari noda putih pada pakaian adalah residu detergen. Jika Anda terlalu banyak menggunakan deterjen dan tidak larut sempurna di dalam air, maka memiliki risiko untuk meninggalkan residu putih pada pakaian. Jadi penting untuk Anda melarutkan terlebih dahulu detergen ke dalam air yang Anda gunakan untuk mencuci, baik di bak atau di mesin cuci.
b. Pelembut Pakaian
Sama halnya dengan detergen, jika Anda menambahkan pelembut pakaian di akhir proses pencucian pastikan bahwa pelembut pakaian tersebut larut dengan baik.
c. Kerusakan Mesin Cuci
Jika mesin cuci Anda kotor, kotoran dan buih sabun dapat menumpuk di tabung dan menyebabkan noda putih pada pakaian. Jadi pastikan setelah menggunakan mesin cuci, Anda membilas dengan air mengalir sehingga tabung mesin cuci Anda tidak menumpuk buih sabun.
d. Keringat dan Mineral
Keringat tidak hanya mengandung air namun juga mineral-mineral tubuh, demikian juga dengan air yang Anda gunakan untuk mencuci juga mengandung mineral. Jika air di daerah Anda mengandung banyak mineral, seperti kalsium dan magnesium, mineral-mineral ini dapat mengendap di pakaian selama proses pencucian dan menyebabkan noda putih.
e. Noda Tinta dan Minyak
Noda tinta dan minyak yang mengenai pakaian Anda dapat menyebabkan noda hitam bahkan setelah dicuci. Jadi pastikan Anda menjaga pakaian Anda dengan penggunaan yang baik.
f. Noda Jamur
Proses pencucian yang tidak bersih dan penyimpanan pakaian yang tidak tepat dapat menjadi sarang untuk jamur bertumbuh sehingga menyebabkan noda putih pada baju.
3. Menimbulkan Rasa Tidak Nyaman
Pakaian yang berjamur dapat terasa tidak nyaman saat dikenakan. Hal ini disebabkan karena aroma yang tidak sedap dan oleh tekstur pakaian cenderung kasar, tentu tidak hanya membuat tidak nyaman namun juga tidak percaya diri karena dapat mengganggu interaksi dengan orang di sekitar Anda.
4. Berpotensi untuk Alergi
Jika Anda sensitif atau rentan terhadap sesuatu yang kotor maka baju yang berjamur berpotensi untuk memicu alergi Anda muncul karena adanya alergen (zat yang menyebabkan alergi). Reaksi alergi yang umum terjadi adalah bersin, hidung berair, mata gatal, dan ruam kulit.
Istilah medis yang cukup dikenal adalah rhinitis alergi, suatu kondisi tubuh merespon berlebihan terhadap alergen, seperti jamur atau serbuk sari. Sehingga penting untuk Anda memastikan kebersihan dari pakaian yang Anda gunakan.
5. Menyebabkan Infeksi Jamur pada Kulit
Selain memicu alergi pada kulit yang sensitif, baju berjamur dapat menyebabkan infeksi jamur pada kulit. Salah satu jamur dari genus Apergillus, adalah salah satu jenis jamur yang paling umum ditemukan pada pakaian berjamur. Jamur ini dapat tumbuh di lingkungan yang lembap dan hangat, seperti di lemari pakaian yang tidak dibersihkan secara rutin.
Jamur apergillus menyebabkan banyak kerugian, seperti bau apek karena menghasilkan senyawa organik berbau dan termasuk infeksi jamur. Jamur Aspergillus dapat menyebabkan bercak putih atau merah di kulit, ruam kemerahan, gatal-gatal, dan bahkan kulit terkelupas.
Tidak berhenti disitu, gangguan pernapasan juga dapat terjadi tergantung respon tiap orang dimana spora jamur Aspergillus dapat terhirup ke dalam paru-paru dan menyebabkan gangguan pernapasan, seperti asma, bronkitis, dan pneumonia.
Lantas dengan lima tanpa baju berjamur di atas, apakah solusi dari baju yang berjamur dan bagaimana cara membersihkannya?
Solusi Membersihkan Baju Berjamur dengan Mudah
Ada 7 hal yang bisa Anda lakukan untuk membersihkan baju berjamur dari mulai penyimpanan baju sampai dengan prosedur pencucian, seperti:
- Cuci baju dengan air hangat.
- Rendam terlebih dahulu dengan campuran air dan cuka.
- Gunakan baking soda beberapa jam ata semalaman sebelum mencuci.
- Gunakan cairan pemutih.
- Usahakan tempat penyimpanan pakaian atau lemari kering.
- Gunakan anti jamur.
- Jemur baju di bawah sinar matahari.
Bagaimana cukup mudah bukan? Penting untuk Anda pahami bahwa pertumbuhan jamur dapat dicegah dengan proses pencucian yang bersih, ukuran detergen yang tepat, dan proses pembilasan yang maksimal.
Jika Anda memiliki masalah terkait baju berjamur namun tidak memiliki waktu untuk membersihkannya? Maka kamu dapat menggunakan jasa Dpurple Laundry untuk menyelesaikan masalahmu.
Atau kamu bisa klik link di bawah ini untuk konsultasi Laundry
Referensi
- Tribunnews. Diakses pada 2023. Ketahui Penyebab Pakaian Berjamur, Bagini Cara Jitu Mengatasinya
- Kompas. Diakses pada 2023. Kenapa Ada Noda Putih pada Pakaian yang Baru Dicuci? Ini Penyebabnya
- Radarmukomuko. Diakses pada 2023. Bintik Hitam Pada Baju yang Sulit di Bersihkan Akan Hilang dengan Cara Ini, 100% Efektif
- Alodokter. Diakses pada 2023. Bersin Bersin, Mata Gatal Dan Berair, Serta Keluar Ingus Bening
- Liputan6. Diakses pada 2023. 7 Cara Menghilangkan Jamur pada Pakaian, Gunakan Baking Soda juga Larutan Cuka