Semakin bertambahnya usia, maka Anda akan mengalami perubahan fisik dan mental akibat melemahnya sistem kekebalan tubuh. Salah satu hal yang sering terjadi adalah pikun. Selain karena proses penuaan yang menyebabkan fungsi otak semakin lemah, pikun juga ternyata bisa disebabkan oleh kurangnya aktivitas fisik, oleh sebab itu penting untuk dilakukan program kegiatan untuk lansia agar mencegah pikun dan tetap produktif.Â
Daftar Isi
ToggleKenapa Lansia Harus Aktif Beraktivitas?
Kurangnya aktivitas fisik bisa membuat seseorang memiliki tekanan darah lebih tinggi yang berbahaya bagi kesehatan otak, termasuk pembentukan daya ingat. Bahkan, jika ini terus-menerus dibiarkan, seseorang bisa mengalami pikun hingga demensia. Oleh karena itu, perlu ada penyesuaian gaya hidup supaya tetap sehat dan produktif di masa tua.
Gaya hidup yang sehat dapat membantu mencegah pikun dan penyakit-penyakit kronis lainnya, seperti jantung, diabetes, maupun hipertensi. Selain menurunkan risiko penyakit kronis, terdapat 6 manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan aktif beraktivitas!
- Membantu melakukan aktivitas sehari-hari, seperti makan, mandi, buang air, dan lain-lain
- Meningkatkan kekuatan otot dan densitas tulang, dimana sangat penting khususnya untuk perempuan karena perempuan lebih rentan mengalami tulang keropos setelah menopause
- Melatih keseimbangan tubuh, agar tidak rentan terjatuh dan berdampak pada kesehatan
- Meningkatkan fungsi kognitif jangka pendek maupun jangka panjang. Seperti meningkatkan fungsi perhatian, perencanaan, hingga strategi berpikir
- Menjaga kesehatan mental, dengan melepaskan hormon endorfin sebagai pereda stress
- Memiliki kualitas tidur yang lebih baik
Bagaimana Memilih Aktivitas yang Tepat untuk Lansia?
Kegiatan apa saja supaya lansia tetap produktif? Terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan para lansia untuk menjaga kesehatan dan tetap produktif. Berikut kami berikan 3 tips utama yang bisa Anda coba untuk memilih kegiatan untuk lansia yang tepat:
- Pertimbangkan hobi dan minat Anda, agar Anda bisa lebih enjoy dan senang melakukannya secara rutin.
- Sesuaikan dengan kemampuan fisik Anda, bila perlu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
- Lakukan aktivitas dengan trainer atau terapis. Ini hal yang opsional. Tapi, dengan adanya trainer atau terapis, mereka dapat membantu Anda membuat workout plan yang disesuaikan dengan kemampuan fisik dan hobi Anda.
Ragam Pilihan Aktivitas untuk Lansia
Dengan 3 tips di atas, berikut beberapa pilihan aktivitas yang tergolong aman dilakukan lansia. Kami membaginya jadi 4 kategori, yaitu:
1. Aerobic
Lansia disarankan untuk melakukan aktivitas aerobik minimal 2,5-5 jam/minggu dengan intensitas sedang. Berikut adalah aktivitas aerobik yang bisa Anda coba:
- Berjalan, tergolong salah satu aktivitas kardio terbaik untuk lansia. Anda bisa mengatur kecepatan, jarak, maupun waktu yang sesuai dengan kemampuan Anda. Bahkan, Anda bisa berjalan sambil melihat-lihat alam, loh!
- Bersepeda, baik menggunakan sepeda outdoor ataupun sepeda statis di dalam rumah.
- Menari, seperti zumba atau menari sesuai koreo. Bisa dilakukan sendiri maupun bersama-sama.
2. Latihan Kekuatan (Strength Training)
Strength training bermanfaat untuk menguatkan dan meningkatkan massa otot dan tulang. Aktivitas ini bisa Anda lakukan dengan menggunakan berat badan (bodyweight), free weight, dan resistance band. Berikut adalah aktivitas strength training yang bisa Anda coba, dikutip dari forbes.com:
- Sit to Stand. Mulai dari gerakan duduk, berdiri, dan kembali duduk agar melatih keseimbangan. Ulangi gerakan sebanyak 10 kali.
- Bridge. Mulai dari berbaring terlentang dengan kedua lutut ditekuk dan kedua lengan di samping tubuh. Angkat pinggul hingga satu garis lurus dengan lutut dan bahu. Tahan selama 10-30 detik dan ulangi gerakan sebanyak 10 kali.
- T-Rows. Mulai dari duduk tegak di kursi dan rentangkan tangan ke kiri dan kanan sambil memegang resistance band. Kemudian, kembali ke posisi awal. Ulangi gerakan sebanyak 10 kali.
3. Flexibilitas
Flexibility sangat penting untuk mengurangi risiko cedera saat berdiri atau berjalan pada lansia. Anda bisa berfokus pada peregangan yang menargetkan bahu, pinggul, dan kaki karena sering digunakan untuk menjaga keseimbangan.
Berikut adalah aktivitas flexibility yang bisa Anda coba:
- Hip Flexor Stretch. Mulai dengan terlentang dan peluk salah satu kaki Anda. Tahan selama 30 detik sebelum memeluk kaki Anda yang lainnya.
- Knee Extension Stretch. Duduk tegak di kursi dan letakkan kursi kecil di hadapan Anda. Regangkan salah satu kaki Anda dengan meletakkannya di kursi kecil dan tahan selama 1-3 menit sebelum meregangkan kaki lainnya.
4. Keseimbangan
Secara umum, melatih keseimbangan ketika sudah beranjak lansia sangat penting karena lansia rentan jatuh karena hilang keseimbangan. Anda bisa melatihnya dengan pelan-pelan berdiri dengan satu kaki dengan bantuan kursi kecil ataupun latihan Tai Chi.
Tentu Anda sudah paham bukan apa saja agar menjadi lansia yang sehat dan produktif? Selain 4 jenis aktivitas fisik di atas, Anda juga bisa melakukan aktivitas lain dalam program kegiatan untuk lansia, seperti melakukan kerajinan tangan, berkebun, membaca, menulis, memasak, hingga bermain game yang bisa mengasah otak.
Bersihkan Baju dengan Praktis Bersama Dpurple Laundry
Agar Anda bisa tetap aktif beraktivitas dan produktif, Anda bisa mempercayakan kebersihan baju Anda kepada laundry terbaik, yaitu Dpurple Laundry.
Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, kami dapat memberikan pelayanan terbaik untuk beragam kebutuhan laundry Anda. Bersama Dpurple Laundry, Anda bisa membersihkan baju dengan lebih praktis yang terjamin kebersihannya, memiliki layanan express dan antar jemput.
Cukup klik tombol di bawah ini dan nikmati waktu berkualitas Anda tanpa harus khawatir dengan urusan laundry!
Pertanyaan Seputar Kegiatan untuk Lansia agar Produktif
Anda bisa melakukan kegiatan fisik seperti aerobic, latihan kekuatan (strength training), latihan keseimbangan, dan latihan fleksibilitas. Selain itu, Anda juga bisa melakukan aktivitas lain dalam program kegiatan untuk lansia, seperti melakukan kerajinan tangan, berkebun, membaca, menulis, memasak, hingga bermain game yang bisa mengasah otak.
Terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan para lansia untuk menjaga kesehatan dan tetap produktif, seperti berikut:
- Pertimbangkan hobi dan minat Anda
- Sesuaikan dengan kemampuan fisik Anda
- Lakukan aktivitas dengan trainer atau terapis
- https://hellosehat.com/lansia/aktivitas-lansia/
- https://www.forbes.com/health/healthy-aging/best-exercises-for-seniors/#:~:text=illnesses%20and%20disease.-,Best%20Aerobic%20Exercises%20for%20Seniors,swimming%2C%20dancing%20and%20nature%20walks.
- https://www.halodoc.com/artikel/lansia-sehat-dan-produktif-ini-5-tips-yang-bisa-dilakukan
- https://www.klikdokter.com/info-sehat/saraf/ternyata-ini-penyebab-pikun-di-usia-muda
- https://www.freepik.com/free-photo/senior-couple-exercising-home_10847336.htm#query=elderly%20workout&position=4&from_view=search&track=ais
- https://www.freepik.com/free-photo/fitness-concept-with-stucco-background_7941422.htm#query=dumbell&position=6&from_view=search&track=sph
- https://www.freepik.com/free-photo/senior-woman-doing-warmup-workout-home-fitness-woman-doing-stretch-exercise-stretching-her-arms-tricep-shoulders-stretch-elderly-woman-living-active-lifestyle_27156219.htm#query=flexibility%20elder&position=26&from_view=search&track=ais
- https://www.freepik.com/free-photo/senior-couple-training-home_10847343.htm#query=balance%20elder&position=14&from_view=search&track=ais
- https://www.freepik.com/free-photo/still-life-say-no-fast-fashion_31286826.htm#query=a%20pile%20of%20clothes&position=6&from_view=search&track=ais