Apakah Ibu Hamil Tidak Boleh Menggunakan Pakaian Ketat? Cari Tahu Jawabannya Di Sini!

Kehamilan menuntut ibu untuk melakukan banyak penyesuaian salah satunya adalah pakaian selama hamil. Karena perubahan ukuran tubuh, beberapa pakaian bisa jadi sudah tidak muat lagi. Jika ada pakaian yang masih muat, kemungkinan pasti sudah terasa ketat.

Bila ibu masih mau mempertahankan pakaian lama yang masih muat, menggunakan pakaian ketat ternyata tidak disarankan oleh banyak ahli loh. Maka itu, ibu perlu membaca dulu risiko menggunakan pakaian ketat saat hamil:

1. Meningkatkan Resiko Heartburn

Heartburn adalah sensasi terbakar yang dirasakan mulai dari dada hingga tenggorokan akibat naiknya asam dari lambung ke tenggorokan. Pada ibu hamil, kondisi heartburn rentan terjadi karena pengaruh hormon dan dorongan dari perut yang membesar. 

Pada kebanyakan orang, terjadinya heartburn bisa diperparah dengan menggunakan pakaian ketat, apalagi pada ibu hamil yang sedang memiliki kondisi khusus. Selain rasa terbakar, heartburn juga menyebabkan rasa tidak nyaman lainnya seperti mual, pusing, kembung, dan lain – lain.

2. Nyeri Badan

Menggunakan ketat pada waktu yang lama dapat menyebabkan nyeri pada bagian tubuh yang tertekan baik itu dibagian kulit, otot, maupun organ di dalamnya. Hal ini disebabkan karena tekanan tersebut dapat menyebabkan iritasi pada kulit, menghambat gerakan tubuh, dan menahan pertumbuhan badan.

Pada ibu yang hamil, perubahan ukuran tubuh sangat nyata dan nyeri badan bisa terjadi karena tekanan yang disebabkan pakaian ketat. Contohnya seperti nyeri punggung bawah dapat disebabkan oleh celana yang terlalu ketat dibagian pinggang dan nyeri payudara bisa disebabkan oleh bra yang terlalu kecil untuk payudara yang semakin membesar.

3. Menghambat Sirkulasi Darah

Volume darah pada ibu hamil akan meningkat sekitar 40% – 50% agar dapat memberikan suplai yang cukup untuk plasenta dan janin. Apabila sirkulasi darah tidak lancar, volume darah yang meningkat ini dapat mengumpul pada suatu daerah tubuh dan menyebabkan pembengkakkan hingga mati rasa.

Pembengkakkan pada daerah kaki sering terjadi pada ibu hamil karena gaya gravitasi dan aliran darah balik yang tidak lancar. Hal ini juga dapat diperparah dengan pakaian yang terlalu ketat pada daerah paha dan betis. Bila terjadi terlalu lama, hal ini juga berpotensi menyebabkan varises.

4. Infeksi Jamur

Setidaknya 75% wanita pernah mengalami infeksi jamur satu kali seumur hidupnya. Hal ini juga mudah terjadi pada ibu hamil karena perubahan hormon dapat merubah kadar pH di daerah vagina sehingga mendukung untuk pertumbuhan jamur. Infeksi jamur dapat menyebabkan gatal dan keputihan yang kental.

Selain perubahan hormon pada ibu hamil, Infeksi jamur juga umum terjadi bila area vagina lembab. Pakaian dalam dan celana yang ketat ditambah bahan yang gerah dapat membuat area vagina mudah berkeringat dan lembab. Hal ini dapat meningkatkan kejadian infeksi jamur pada ibu hamil.

Tips Berpakaian Nyaman saat Menghadapi Kehamilan

Karena banyaknya risiko yang ditimbulkan pakaian ketat untuk ibu hamil, ada baiknya ibu menghindari pakaian ketat demi kehamilan yang nyaman dan sehat. Untungnya, saat ini sudah banyak inovasi pakaian khusus ibu hamil yang nyaman dan tetap modisl. Berikut beberapa tips untuk memilih pakaian untuk ibu hamil:

1. Pilih ukuran pakaian yang sesuai dan cukup memberikan ruang bergerak. Tidak perlu mengenakan pakaian yang terlalu kebesaran, ibu hamil tetap bisa terlihat modis dalam berpakaian. Selain itu perhatikan bagian – bagian yang rawan kesempitan seperti lengan, perut, pinggang, paha dan betis.

Baca Juga: Lihat 5 Cara Memilih Baju Menyusui yang Nyaman Dipakai

2. Pilih bahan yang ringan, lembut, dan menyerap keringat seperti katun dan wol. Pemilihan bahan pakaian juga penting agar terhindar dari iritasi kulit, kepanasan, dan keringat yang menyebabkan pakaian lembab.

3. Pilih jenis pakaian yang memudahkan kebutuhan ibu hamil. Celana yang bisa diatur ukuran pinggangnya dapat mengurangi pembelian celana baru karena dapat mengikuti perubahan ukuran pinggang. Penggunaan rok atau dress juga bisa memudahkan untuk buang air kecil yang sering dilakukan ibu hamil. 

Baca Juga: 7 Tips saat Memilih Baju Hamil yang Nyaman Dipakai

Simak Artikel lainya tentang Seputar bayi dan tips kehamilan lainya, atau baca artikel di bawah

Referensi:

  • Christiano D. Heartburn in Pregnancy: 11 treatments to put out the fire. Healthline. Published August 13, 2019.
  • Penyebab nyeri perut jika menggunakan pakaian ketat. Alodokter. Published May 22, 2017.
  • Harding S. Negative effects of tight clothes on pregnant people. LIVESTRONG.COM. Published July 8, 2011.
  • Do’s and Don’ts in Pregnancy. Health Hub. Published September 15, 2023.
  • 10 ways to prevent yeast infections. WebMD. Published March 15, 2017.
  • Yeast infection during pregnancy: Over-the-counter treatment OK? Mayo Clinic. Published January 14, 2023.

Menu Dpurple

Spesialisasi Dpurple

Layanan Laundry

Edit Content
  • Stroller | Mulai dari 175 Ribu
  • Car Seat | Mulai dari 150 Ribu
  • Baby Walker | Mulai dari 75 Ribu
  • Baby Chair | Mulai dari 50 ribu
  • Mainan Bayi | 1 Paket Mulai dari 150 Ribu
  • Kiloan Baju Bayi | Mulai dari 6.500 Ribu/Kg
Edit Content
  • Baby Box | Mulai dari 200 Ribu
  • Bassinet | Mulai dari 150 Ribu
  • Guling Bayi | Mulai dari 15 Ribu
  • Kasur Bayi | Mulai dari 70 Ribu
  • Bouncher | Mulai dari 60 Ribu
  • Swing Pad | Mulai dari 20 Ribu
  • Set Baby Carier | Mulai dari 40 Ribu
  • Bedong Bayi | Mulai dari 15 Ribu
Edit Content
  • Kebaya | Mulai dari 50 Ribu
  • Jas dan Blazzer | Mulai dari 25 Ribu
  • Gaun | Mulai dari 80 Ribu
  • Dress | Mulai dari 25 Ribu
  • Jas Anak | Mulai dari 50 Ribu
  • Gaun Anak | Mulai dari 30 Ribu
Edit Content
  • Sepatu Bahan
  • Sepatu Kulit
  • Sepatu Olahraga
  • Sneaker
  • Sepatu Flat
  • Wedges
  • Sepatu Anak
Edit Content
  • Laundry Tamu Hotel Di Malang
  • Laundry Satuan Malang

Layanan Laundry

Kebon Jeruk (Pusat)

Kebon Jeruk (Outlet)

Tebet Jakarta Selatan

Nomor Whatsapp

Hubungi Sesuai Lokasi