3 Tips Ini Bisa Cegah Jamur Di Tenda Kamu, Yuk Simak Di Sini!

Pernah ga sih kamu mendapati tenda yang kusam dan berbau apek setelah disimpan lama? Ini adalah tanda-tanda awal bahwa jamur sudah mulai tumbuh. Merawat tenda dengan baik bukan hanya sekadar mencuci dan menyimpannya. 

Ada beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan agar tenda tetap bersih dan awet, terutama jika kamu sering menggunakannya untuk kegiatan outdoor. Jika perawatan tidak dilakukan dengan benar, bukan hanya penampilan tenda yang terganggu, tapi juga fungsinya—terutama saat digunakan dalam cuaca ekstrem. 

Di artikel ini, kamu akan menemukan cara terbaik untuk menjaga tenda tetap dalam kondisi prima dan bebas dari jamur. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

1. Pastikan Tenda Benar-benar Kering Sebelum Dilipat

Setelah berkemah, jangan buru-buru melipat tenda. Jemur dulu tenda di tempat yang terkena sinar matahari langsung agar benar-benar kering. Kalau perlu, biarkan tenda mengering selama beberapa jam. Tenda yang masih basah atau lembap saat disimpan pasti berujung pada masalah jamur.

2. Simpan di Tempat yang Sejuk dan Memiliki Sirkulasi Udara Baik

Gudang atau ruangan yang sejuk dan memiliki ventilasi bagus jadi pilihan terbaik untuk menyimpan tenda. Hindari menyimpan tenda di tempat yang panas dan lembap seperti kamar mandi atau gudang bawah tanah. Kalau kamu punya, bisa juga gunakan silica gel untuk menyerap kelembapan berlebih di sekitar tenda.

3. Hindari Melipat Tenda dengan Pola yang Sama Setiap Kali Digunakan

Melipat tenda dengan pola yang sama berulang kali bisa menyebabkan bagian tertentu mudah rusak atau meninggalkan lipatan permanen. Coba lipat dengan pola berbeda setiap kali berkemah. Selain itu, cara ini juga bisa membantu sirkulasi udara lebih baik saat tenda disimpan.

Cara Merawat Tenda Agar Tidak Jamuran

Tenda yang Disimpan dalam Kondisi Lembap

Penyimpanan tenda dalam kondisi lembap jadi salah satu penyebab utama tumbuhnya jamur. Ketika kamu selesai berkemah dan tidak segera mengeringkan tenda, air yang tertinggal—baik dari hujan maupun embun—bisa memicu kelembapan berlebih. Kelembapan inilah yang menjadi lingkungan ideal bagi jamur untuk tumbuh. Akibatnya, tenda kamu jadi berbau tidak sedap dan mudah rusak.

Berikut adalah contoh detail tempat yang lembap dan bisa merusak tenda jika disimpan di sana:

  1. Gudang Bawah Tanah
    Gudang bawah tanah sering kali memiliki tingkat kelembapan tinggi karena udara yang terperangkap dan minimnya ventilasi. Selain itu, lantai beton yang dingin bisa menambah kelembapan, terutama di musim hujan. Menyimpan tenda di tempat seperti ini sangat berisiko karena jamur dapat tumbuh dengan cepat.
  2. Kamar Mandi atau Ruang Laundry
    Meskipun praktis untuk meletakkan barang setelah dicuci, kamar mandi atau ruang laundry bukan tempat yang ideal untuk menyimpan tenda. Uap air dari cucian yang basah atau air yang menggenang membuat ruangan ini lembap. Penyimpanan tenda di sini bisa menyebabkan pertumbuhan jamur dan munculnya bau tidak sedap.
  3. Dapur atau Area Dapur Terbuka
    Uap dari proses memasak, terutama di area dapur yang tidak memiliki ventilasi memadai, bisa menambah kelembapan udara. Walaupun sekilas dapur terlihat kering, sebenarnya tempat ini tidak cocok untuk menyimpan tenda karena kelembapan yang tersisa dari aktivitas sehari-hari bisa merusak kain tenda.
  4. Bagasi Mobil dalam Jangka Panjang
    Menyimpan tenda di bagasi mobil setelah digunakan tanpa dikeringkan terlebih dahulu juga bisa memicu kelembapan. Bagasi mobil yang tertutup rapat dan terpapar suhu panas pada siang hari dapat menciptakan kondensasi. Hal ini membuat tenda rentan ditumbuhi jamur dan cepat rusak.
  5. Ruang Penyimpanan Tanpa Ventilasi
    Tempat penyimpanan seperti lemari kayu atau gudang kecil tanpa ventilasi memadai dapat menyebabkan tenda menjadi lembap. Kelembapan ini sering kali tidak terlihat, tapi bisa berdampak buruk dalam jangka panjang karena jamur akan berkembang secara perlahan di permukaan tenda.

Kurangnya Sirkulasi Udara Saat Penyimpanan

Sirkulasi udara yang buruk juga mempercepat timbulnya jamur. Kalau kamu menyimpan tenda di tempat yang terlalu rapat atau tertutup, udara lembap akan terperangkap dan akhirnya menimbulkan masalah. Ini sering kali terjadi kalau tenda hanya ditumpuk di gudang tanpa ventilasi yang baik. Udara yang segar bisa membantu mencegah jamur berkembang biak.

Bahan Tenda yang Tidak Tahan Jamur

Tidak semua tenda dibuat dari bahan yang tahan jamur. Beberapa tenda dengan lapisan khusus mungkin lebih tahan terhadap pertumbuhan jamur, tapi tetap perlu perawatan yang tepat. Pastikan kamu membaca petunjuk perawatan dari produsen untuk menjaga kualitas bahan dan memperpanjang usia pakainya.

Berikut adalah contoh detail bahan tenda yang tidak tahan terhadap jamur:

  1. Nilon Tanpa Lapisan Anti-Jamur
    Nilon adalah bahan yang sering digunakan untuk tenda karena ringan dan mudah dibawa. Namun, jika tenda nilon tidak memiliki lapisan pelindung seperti poliuretan (PU), bahan ini rentan terhadap kelembapan dan mudah ditumbuhi jamur. Tanpa perlindungan khusus, nilon akan menyerap air dan menjadi lembap, memicu pertumbuhan jamur dan membuat serat kainnya rapuh.
  2. Poliester Tanpa Coating Tambahan
    Meskipun poliester memiliki sifat yang lebih tahan air daripada nilon, beberapa tenda dari poliester berkualitas rendah atau tanpa coating anti-jamur tetap rentan terhadap serangan jamur. Jika lapisan waterproof-nya mulai aus karena pemakaian atau pencucian, kelembapan akan menembus kain dan menjadi tempat berkembang biaknya jamur.
  3. Kanvas Tradisional
    Tenda dari kanvas tradisional banyak digunakan untuk kegiatan camping klasik atau berkemah jangka panjang. Meski kuat dan tahan lama, bahan kanvas yang tidak dilapisi dengan senyawa anti-jamur atau wax pelindung sangat rentan terhadap kelembapan. Kanvas yang lembap akan cepat berjamur, menimbulkan bau apek, dan membuat serat kain cepat lapuk.
  4. Bahan dengan Lapisan Vinyl yang Sudah Rusak
    Beberapa tenda menggunakan bahan vinyl atau PVC sebagai pelapis untuk meningkatkan ketahanan terhadap air. Namun, jika lapisan ini mulai retak atau mengelupas karena pemakaian atau paparan sinar matahari, bahan di bawahnya akan mudah terkena jamur. Vinyl yang sudah rusak tidak hanya memicu pertumbuhan jamur, tapi juga mengurangi kemampuan waterproof tenda.
  5. Tenda dengan Jahitan Tanpa Sealant Anti-Jamur
    Selain bahan utama, jahitan tenda juga bisa jadi celah yang memicu pertumbuhan jamur jika tidak dilapisi sealant anti-jamur. Tenda murah atau tenda lama yang sealant-nya sudah aus sering kali mengalami masalah ini. Kelembapan akan menyerap melalui jahitan dan menyebar di bagian dalam tenda, menciptakan lingkungan ideal bagi jamur.

Kesimpulan

Merawat tenda dengan baik bisa mencegah jamur dan membuat tenda kamu lebih awet. Pastikan tenda selalu dalam kondisi kering, simpan di tempat yang sejuk dengan sirkulasi udara baik, dan hindari melipat dengan pola yang sama. Kalau kamu ingin hasil lebih maksimal, kamu juga bisa menggunakan jasa pencucian profesional dpurple untuk merawat tenda kamu.

Menu Dpurple

Spesialisasi Dpurple

Layanan Laundry

Edit Content
  • Stroller | Mulai dari 175 Ribu
  • Car Seat | Mulai dari 150 Ribu
  • Baby Walker | Mulai dari 75 Ribu
  • Baby Chair | Mulai dari 50 ribu
  • Mainan Bayi | 1 Paket Mulai dari 150 Ribu
  • Kiloan Baju Bayi | Mulai dari 6.500 Ribu/Kg
Edit Content
  • Baby Box | Mulai dari 200 Ribu
  • Bassinet | Mulai dari 150 Ribu
  • Guling Bayi | Mulai dari 15 Ribu
  • Kasur Bayi | Mulai dari 70 Ribu
  • Bouncher | Mulai dari 60 Ribu
  • Swing Pad | Mulai dari 20 Ribu
  • Set Baby Carier | Mulai dari 40 Ribu
  • Bedong Bayi | Mulai dari 15 Ribu
Edit Content
  • Kebaya | Mulai dari 50 Ribu
  • Jas dan Blazzer | Mulai dari 25 Ribu
  • Gaun | Mulai dari 80 Ribu
  • Dress | Mulai dari 25 Ribu
  • Jas Anak | Mulai dari 50 Ribu
  • Gaun Anak | Mulai dari 30 Ribu
Edit Content
  • Sepatu Bahan
  • Sepatu Kulit
  • Sepatu Olahraga
  • Sneaker
  • Sepatu Flat
  • Wedges
  • Sepatu Anak
Edit Content
  • Laundry Tamu Hotel Di Malang
  • Laundry Satuan Malang

Layanan Laundry

Kebon Jeruk (Pusat)

Kebon Jeruk (Outlet)

Tebet Jakarta Selatan

Nomor Whatsapp

Hubungi Sesuai Lokasi